Dapatkan informasi menarik seputar hobi, bisnis, tutorial, tips dan trik, serta edukasi dengan cara murah meriah

Rabu, 10 Juli 2019

Cara Menjual Foto di Internet


Cara Menjual Foto di Internet - Dunia fotografi memang sangat unik dan menarik untuk dibahas. Selain menyenangkan, dengan berfoto maka kita bisa mengambil banyak manfaat dari hasil jepretan kamera kita. Seperti misalnya untuk mengabadikan momen-momen penting kita disuatu tempat. Atau mengabadikan sesuatu hal seperti pemandangan yang indah.

cara menjual foto di internet | caramurahmeriah.blogspot.com

Bagi yang hobi foto tentu akan sangat menyenangkan bila sedang hunting foto ditempat-tempat wisata yang menyuguhkan pemandangan yang sangat indah. Sekaligus sambil menikmati indahnya pemandangan alam kita bisa foto-foto untuk mengisi waktu luang dan menyalurkan hobi unik ini.

Banyak sekali para fotografer baik yang profesional maupun yang masih belajar hingga sang amatiran seperti saya yang mulai menyukai hobi foto ini. Dibalik itu semua ada manfaat dari foto yang kita ambil. Bukan hanya sebagai dokumentasi akan tetapi juga bisa untuk dijadikan profesi dan menghasilkan uang dari foto.

Misalnya saja menjadi fotografer untuk acara-acara keluarga seperti pernihkahan, ulang tahun dan yang lainnya. Dengan memberikan jasa seperti itu maka kita bisa menghasilkan uang untuk setiap foto yang kita ambil. Bahkan yang sudah profesional mampu menghasilkan banyak uang dari hobinya tersebut. Seperti menjadi fotografer majalah dan surat kabar.

Namun selain menghasilkan uang didunia nyata melalui foto, ternyata kita juga bisa menghasilkan uang dari foto dengan cara menjualnya di internet. Ada beberapa situs yang menyediakan tempat untuk menjual foto yang kita miliki agar bisa menghasilkan uang.

cara menjual foto di internet | caramurahmeriah.blogspot.com

Salah satunya adalah dengan menjual foto di Shutterstock. Dengan menjadi kontributor atau penyedia foto untuk Shutterstock maka kita bisa menjual foto yang kita miliki dan mulai menghasilkan uang. Disini kita akan mulai menghasilkan pundi-pundi dollar dari setiap foto yang didownload. Besarnya penghasilan yang kita dapat tergantung dari jumlah download yang diperoleh. Semakin banyak orang yang mendownload atau membeli foto kita maka penghasilan akan semakin besar.

Agar bisa menjadi kontributor di Shutterstock maka kita harus memiliki akun Shutterstock Contributor terlebih dahulu. Cara pendaftarannya pun sangat mudah dan tidak terlalu ribet. Anda bisa mendaftar menjadi kontributor Shutterstock DISINI.

Dengan menjadi kontributor maka kita bisa upload foto-foto menarik dan unik milik kita agar bisa menghasilkan uang. Dengan cara ini maka hobi kita akan semakin bermanfaat dan semakin giat untuk hunting foto ditempat-tempat yang unik.

Itulah salah satu cara untuk menjual foto di internet yang bisa kita coba untuk menambah penghasilan dari hobi menjadi fotografer. Perlu sedikit kesabaran dan ketekunan untuk bisa mencapai apa yang kita inginkan. Jadi, tetap semangat dan teruslah berkarya.

Baca Juga

Selasa, 09 Juli 2019

Jamu Ayam Bangkok


Seperti yang kita ketahui selama ini bahwa jamu merupakan obat tradisional yang dibuat dari bahan-bahan herbal alami yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Penggunaan jamu ini sangat bermanfaat karena mengandung senyawa alami dan bukan dari bahan kimia. Banyak orang yang mengonsumsi jamu tradisonal sebagai obat atau untuk daya tahan tubuh.

jamu ayam bangkok | caramurahmeriah.blogspot.com

Selain bermanfaat bagi kesehatan manusia, ternyata jamu juga bermanfaat untuk ayam bangkok atau ayam aduan lainnya. Penggunaan jamu untuk ayam bangkok biasanya diberikan secara langsung atau bisa juga dicampurkan kedalam pakan sehingga mempermudah proses pemberian jamu untuk ayam bangkok.

Apabila ayam bangkok sedang dalam keadaan kurang fit, maka tidak ada salahnya untuk mencoba memberikan jamu agar kembali sehat seperti biasa. Jamu untuk ayam bangkok yang biasa diberikan ada bermacam-macam. Karena setiap orang memiliki resep khusus untuk jamu ayam peliharaannya.

Disini kita akan membahas beberapa manfaat bahan-bahan herbal untuk jamu ayam bangkok yang bisa kita berikan kepada ayam kesayangan.

1. Madu

Khasiat yang ada pada madu sangatlah banyak. Selain bermanfaat untuk kesehatan manusia, ternyata madu juga sangat bermanfaat untuk ayam bangkok sebagai suplemen alami yang banyak khasiat. Manfaat madu untuk ayam bangkok diantaranya adalah untuk menjaga daya tahan tubuh atau sebagai antibiotik agar ayam tidak mudah terserang penyakit.

Selain itu madu juga berguna untuk menambah tenaga ketika ayam sedang bertarung. Karena madu memiliki banyak kandungan seperti glukosa, protein, fruktosa dan kalsium yang sangat bermanfaat. Madu juga memiliki karbohidrat yang berguna sebagai sumber energi untuk ayam dalam melakukan aktifitas sehari-hari terutama saat menjalani pertandingan.

Pemberian madu ini biasanya dilakukan pada pagi hari agar ayam lebih tahan terhadap penyakit ketika cuaca sedang ekstrim. Madu bisa diberikan secara langsung dengan cara meminumkannya kepada ayam bangkok. Jika tidak ingin repot kita juga bisa memberikannya secara tidak langsung. Yaitu dengan cara mencampurkannya pada minuman ayam. Sehingga ketika ayam sedang minum maka kandungan yang ada pada madu akan ikut masuk kedalam tubuh.

2. Daging Belut

Daging belut memiliki banyak manfaat untuk ayam bangkok. Diantaranya adalah untuk pembentukan massa otot yang bagus. Karena didalam daging belut ini mengandung banyak protein yang bermanfaat untuk pertumbuhan tubuh ayam agar lebih besar dan kuat.

Selain itu daging belut juga memiliki senyawa Leusin yang bermanfaat untuk kesehatan otot ayam. Sehingga apabila ayam mengonsumsi daging belut ini maka otot-ototnya akan lebih sehat dan kuat. Jika ototnya sehat dan kuat, maka ayam bangkok akan mampu memberikan pukulan yang maksimal dan bertenaga.

Kandungan zat besi dan phospor yang ada pada ayam bangkok juga tidak kalah penting. Yaitu untuk pertumbuhan dan kesehatan tulang. Ayam yang memiliki tulang yang besar dan kuat tentu akan semakin menambah kekuatan dan bentuk fisik yang lebih bagus lagi.

Pada daging belut juga terdapat lemak yang kaya manfaat sebagai sumber energi dan cadangan tenaga. Lemak yang terkandung didalamnya akan memberikan cadangan tenaga bagi ayam ketika sedang bertanding. Sehingga ayam mampu bertahan lebih lama dan tidak cepat kehabisan tenaga.

Pemberian daging belut ini bisa kita lakukan dengan cara mencincangnya kemudian dicampurkan pada pada pakan ayam.

3. Kunyit

Untuk menjaga kesehatan ayam, umumnya para peternak menggunakan bahan dari kunyit yang mengandung senyawa kurkumin. Senyawa inilah yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan ayam bangkok. Karena kunyit berguna sebagai bahan anti biotik, anti virus, anti kolesterol dan anti mikroba.

Selain digunakan sebagai bahan anti hama, kunyit juga berguna untuk menghilangkan bau tak sedap disekitar kandang ayam. Tak heran jika banyak peternak yang banyak menggunakan kunyit agar kandang mereka tidak berbau yang tak sedap.

Penggunaan kunyit juga sangat mudah. Setelah dicuci bersih, kunyit diparut dan diperas untuk diambil airnya. Selanjutnya air perasan kunyit tersebut ditambahkan ke pakan ayam. Beberapa praktisi perunggasan menggunakan sari kunyit dengan dosis hanya sekitar 3 persen dari berat pakan. Jadi untuk setiap 100 gram pakan ayam cukup ditambahkan sekitar 3 cc perasan kunyit.

4. Gula Merah

Untuk meningkatkan stamina dari ayam bangkok, kita dapat memberikan gula merah pada campuran pakannya. Gula merah mengandung banyak nutrisi seperti vitamin, zat besi, garam mineral, asam folat serta protein. Selain itu gula merah juga bermanfaat sebagai sumber energi tambahan untuk ayam bangkok karena gula merah mengandung banyak glukosa sebagai sumber tenaga.

5. Temulawak

Jika dalam kehidupan manusia temulawak bermanfaat untuk meningkatkan nafsu makan, maka sama halnya dengan manfaatnya untuk ayam bangkok. Temulawak sangat bermanfaat bagi ayam agar memiliki nafsu makan yang baik. Sehingga ayam akan sangat suka sekali makan dan efeknya sangat bagus bagi pertumbuhan tubuh ayam bangkok. Jika ayam suka makan, maka pertumbuhannya akan lebih cepat besar.

6. Bawang Putih

Bawang putih sangat baik untuk menjaga kesehatan sebagai anti biotik alami. Ketika ayam sedang sakit, biasanya para peternak akan memberikan jamu berupa bawang putih agar ayam kembali sehat. Caranya adalah dengan memasukkan bawang putih kedalam mulut ayam agar ayam menelan bawang putih tersebut. Lebih baik bawang putih yang diberikan adalah yang tidak berukuran besar agar ayam mudah menelannya. Atau bisa juga dipotong menjadi ukuran yang lebih kecil agar lebih mudah.

Itulah sedikit informasi mengenai jamu untuk ayam bangkok yang bisa kita berikan untuk daya tahan, stamina dan fisik yang bagus. Untuk memperoleh ayam bangkok yang berkualitas tentunya kita juga harus menjaga pakan dan kebersihan kandang agar selalu bersih. Selain itu latihan untuk ayam bangkok juga sangat penting agar memiliki mental yang baik.

Baca Juga

Minggu, 07 Juli 2019

Mesin CNC


Mesin CNC - Pada awalnya semua pekerjaan dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia. Baik itu membuat suatu benda maupun dalam hal mengolah data-data seperti menghitung maupun menulis. Dengan berkembangnya jaman yang semakin maju, kini manusia mulai mencari cara bagaimana agar bisa mempermudah pekerjaan mereka. Mulai dari membuat alat untuk bekerja maupun untuk membantu dan mempermudah pekerjaan.

Mesin CNC | caramurahmeriah.blogspot.com

Seperti halnya dalam membuat suatu benda, dahulu benda-benda disekeliling kita dibuat secara manual menggunakan tenaga manusia dengan dibantu alat yang seadanya. Misalnya membuat kerajinan dari kayu atau bahan lainnya. Kalau jaman dahulu memakai tenaga manusia, kini mulai berkembang dengan menggunakan peralatan-peralatan canggih yang hasilnya tidak kalah baik dengan buatan manusia. Bahkan mesin-mesin saat ini mampu mengerjakan sesuatu hal yang tidak mungkin bisa dibentuk dengan tangan manusia secara presisi.

Tujuan dari penggunaan alat semacam ini adalah untuk meningkatkan kualitas baik dari segi bentuk dan tingkat presisi suatu benda. Mesin yang sering digunakan untuk membuat benda dengan tingkat presisi yang tinggi adalah menggunakan Mesin CNC.

Mesin CNC adalah mesin yang menggunakan teknologi komputerisasi dan mengaplikasikannya terhadap suatu benda dengan sistem mekanis. CNC merupakan kepanjangan dari Computer Numerical Control. Sesuai dengan namanya, mesin CNC menggunakan komputer untuk melakukan proses kerja yang sudah diatur dengan komputer secara otomatis dengan memasukkan data-data numerik kedalamnya. Sehingga hasilnya lebih presisi dan bisa dikontrol sesuai keinginan.

Awalnya mesin CNC mulai digunakan dengan alasan untuk meminimalisir human eror dan mengurangi biaya akibat kesalahan manusia tersebut. Mengingat tingginya resiko human eror membuat sebagian orang atau pelaku industri kini beralih menggunakan mesin CNC. Selain itu juga untuk meminimalisir kecelakaan akibat human eror itu sendiri. Sehingga lebih aman bagi para pekerja dan lingkungan sekitar.

PRINSIP KERJA MESIN CNC

Prinsip kerja dari mesin CNC sendiri sebenarnya hanya memindahkan pekerjaan yang sebelumnya dilakukan secara manual menjadi otomatis dengan bantuan komputer. Cukup dengan memasukan data pengerjaan seperti panjang, lebar, dan bentuk yang akan diproses kemudian sistem komputer yang terhubung pada mesin akan bekerja secara otomatis.

Jadi, dengan mesin CNC ini kita hanya perlu memasukkan data berupa angka-angka (Numeric) kedalam komputer kemudian komputer akan memproses secara otomatis agar mesin CNC dapat berjalan sesuai data yang telah dimasukkan. Dengan memasukkan data tersebut maka hasil pekerjaan mesin CNC akan lebih presisi karena sesuai dengan standar yang ditentukan untuk membuat benda dengan tingkat presisi yang tinggi.

Apabila terjadi kesalahan dalam memasukkan data maka hasilnya pun tidak akan presisi dan sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Jadi ketelitian dalam melakukan programming mesin CNC seperti memasukkan data-data harus diperhatikan dengan teliti untuk menghindari kesalahan.

Prinsip kerja dari mesin CNC ini sebenarnya sangat sederhana. Mulai dari membuat drawing atau model kemudian melakukan programming mesin dengan memasukkan data seperti panjang dan lebar. Setelah itu memasukkan data programming seperti boring, drilling, milling dan lain-lain. Setelah semua program selesai maka tinggal menjalankan mesin dan mesin akan berjalan secara otomatis sesuai data yang dimasukkan.

JENIS MESIN CNC

Mesin CNC memiliki beberapa jenis diantaranya adalah :

  • Mesin Milling CNC 5 Axis
  • Mesin Frais CNC
  • Mesin Bubut CNC
  • Mesin CNC Plasma Cutting
  • Mesin Pembuat Lekukan
Mesin CNC | caramurahmeriah.blogspot.com

Mesin-mesin tersebut biasanya digunakan dalam industri manufaktur di pabrik-pabrik atau bengkel yang memerlukan tingkat presisi tinggi. Misalnya saja di bengkel bubut untuk membubut besi, kayu atau yang lainnya. Contoh lain yang sering dipakai adalah mesin bubut untuk memperbaiki blok silinder mesin kendaraan. Jika menggunakan mesin bubut CNC maka hasilnya akan lebih presisi dibanding dengan mesin bubut biasa.

Kelebihan dari penggunaan mesin CNC adalah :
  1. Meningkatkan tingkat presisi ukuran suatu benda yang diproses.
  2. Menghindari kesalahan proses.
  3. Meminimalisir human eror yang dapat merugikan.
  4. Mengurangi tingkat kecelakaan kerja.
  5. Meningkatkan efektifitas kerja.
  6. Menghemat biaya produksi.
  7. Mengurangi sampah berupa scrap sisa produksi.
  8. Lebih tahan lama dibanding mesin manual.
  9. Mempercepat proses produksi dalam jumlah yang banyak.
  10. Mampu mengerjakan material yang berdimensi besar.
Mesin CNC banyak digunakan didalam industri manufaktur karena membutuhkan tingkat presisi yang sangat tinggi. Selain itu juga membutuhkan banyak barang produksi agar mampu memenuhi kebutuhan pasar. Dan juga untuk mengurangi resiko kecelakaan kerja didalam pabrik.

Itulah sedikit penjelasan mengenai mesin CNC yang sering digunakan dalam industri. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan kita tentang dunia industri khususnya mesin CNC.

Baca Juga

Perbedaan Baja dan Besi Biasa


Benda-benda disekeliling kita terdiri dari beberapa macam. Baik itu dari jenis, warna, bahan serta bentuk yang beraneka ragam. Benda-benda yang sering digunakan manusia biasanya terbuat dari bahan plastic, kayu dan besi atau baja. Misalnya saja kendaraan dan bangunan rumah, pabrik dan gedung perkantoran juga pasti menggunakan bahan baja atau besi . Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit wawasan tentang pengetahuan dasar baja.

penjelasan besi dan baja | caramurahmeriah.blogspot.com

Baja adalah logam besi yang mengandung karbon tidak lebih dari 2,06  %  dengan  beberapa  komposisi  paduan  lainnya  yang  terbatas  seperti Si,  Mn,  P,  S.  Dan  disebut dengan  baja  paduan  jika  dipadu  dengan  unsur  logam lainnya dalam jumlah tertentu.

 1.    Besi (Fe). Elemen   besi   merupakan   unsur   pokok   baja   di   mana   elemen   ini persentasenya sangat tinggi, bahkan sampai 100 % (yang disebut baja non paduan).   Besi  murni  tersebut  mempunyai  titik  cair  15400  C  dan    mempunyai massa jenis 7, 86 kg/dm3.

 2.    Karbon ( C ). Karbon  adalah  bahan  paduan  untuk  pembuatan  baja,  persentase Karbon berkisar r 0,05 %  dalam tingkat yang paling lunak, hingga r1,4   %   dalam   tingkat  yang   paling   keras   (pada   batasan   unsur   C maksimal untuk baja perkakas). 
Baja juga mengandung  Manganese, Silisium, Sulfur dan Fosfor dalam jumlah   kecil sehingga disebut dengan baja paduan.   Besi   tuang   mengandung   elemen   yang   sama   tetapi kandungan karbonnya lebih tinggi, antara 3 % hingga 4,5 %. Hal inilah yang menyebabkan baja tuang tersebut rapuh, sehingga saat dibentuk dengan  mesin  sisa  pemotongannya  dalam  bentuk  kepingan-kepingan (sayatan-sayatan)  kecil.

 Kandungan bahan karbon juga sangat berpengaruh terhadap sifat-sifat mekanis baja. Baik   daya   rentang   maupun   kekerasan   baja   bisa   diperkuat   dengan mempertinggi  kandungan  karbon.  Akan  tetapi  kelenturannya,  yang  diukur dengan persentase kemahiran pada uji tarik, menurun hingga mencapai nilai yang sangat rendah pada kandungan karbon 0,9%.

Tingkat kekerasan serta kelenturan pada baja juga memiliki pengaruh yang sangat besar seiring dengan persentase kandungan karbon yang dapat mempengaruhi tingkat kekerasannya. Serta campuran bahan lain yang juga bisa  menambah tingkat kelenturan  baja.

 Kekerasan yang berarti, daya  tahan  terhadap  hentakan  mendadak  akan  menurun  secara  tetap sejalan  dengan  penambahan  kandungan  karbon  dan  mencapai  nilai  yang cukup  rendah  pada  kandungan  karbon  0,14  %,  bila  dinormalkan  memiliki nilai  Izod  (Impact  )  134  Joule.  Kerapuhan  berbanding  terbalik  dengan kekerasan,  dimana  semakin  meningkat  dengan  bertambahnya  kandungan karbon, maka baja akan semakin sulit dibentuk dengan mesin
Berikut ini adalah persentase kandungan bahan karbon yang terdapat pada baja sehingga dapat digolongkan kedalam beberapa jenis baja.

             Mild Steel (Baja Lunak) Sampai 0,3
             Baja Karbon Rendah Sampai 0,23 hingga 0,35
             Baja Karbon Medium Sampai 0,35 hingga 0,5
             Baja Karbon Tinggi Sampai 0,5 hingga 0,8
             Baja Perkakas (Baja Tool) Sampai 0,7 hingga 1,4

Persentase  dari  kandungan Sulfur dan Pospor juga harus  dijaga  pada  angka  yang  rendah pada  baja,  karena  akan  membuat  baja  menjadi  lunak  dan  untuk kandungan  Sulfur  bisa  menjadi  panas  dalam  waktu  yang  pendek  dan ini semua akan membuat baja menjadi getas.
Penambahan bahan Manganese (Mn) dan Silisuim (Si) memperkaya sifat-sifat mekanis baja, dan jika  ditambahkan  dalam  jumlah  yang  relatif  besar,  maka  baja  tersebut disebut dengan baja paduan. Persentase dari unsur-unsur bahan paduan pembentuk baja karbon adalah seperti berikut.

·         Karbon ( C ) - 0,05 - 1,4 %
·         Manganese (Mn) - 0,03 - 0,7 %
·         Silisium (Si) - 0,15 - 0,3 %
·         Sulfur (S) - 0,06 %  (maksimum)
·         Fosfor (P) - 0,06 %  (maksimum)

Itulah sedikit penjelasan mengenai baja beserta kandungan bahan-bahan pembentuk baja yang biasa digunakan. Semoga bias menambah wawasan kita semua.

Baca Juga

Rabu, 26 Juni 2019

Kelebihan SSD Dibanding Hardisk


Salah satu media penyimpanan data internal pada komputer yang sering digunakan adalah SSD dan harddisk. Berbeda dengan hardisk yang memiliki sistem mekanis didalamnya, SSD tidak menggunakan komponen seperti yang ada pada hardisk. SSD menggunakan komponen elektronik didalamnya berupa chip yang digunakan untuk menyimpan data-data.

kelebihan SSD dibanding hardisk | caramurahmeriah.blogspot.com

SSD atau Solid State Drive adalah media penyimpanan data yang menggunakan nonvolatile memory sebagai media dan tidak menggunakan cakram magnetis seperti hardisk. Selain itu berbeda juga dengan volatile memory seperti RAM misalnya, dimana data yang tersimpan tidak akan hilang meski tidak ada daya listrik.

Penggunaan SSD ini sudah dimulai sejak awal tahun 1970-an. Saat itu SSD dibuat untuk komputer buatan IBM yaitu Amdahl dan Cray. Pada saat itu juga harga SSD ini sangat mahal jadi hanya dibuat jika ada pesanan saja. Oleh sebab itu SSD belum diproduksi secara massal pada kala itu dengan alasan tidak ekonomis.

Pada tahun 1995 diperkenalkanlah SSD berbasis flash memory oleh M-System yang kemudian dipakai secara luas oleh kalangan militer dan juga industri luar angkasa Amerika Serikat sebagai pengganti hardisk. Sejak saat itu SSD mulai berkembang hingga seperti saat ini.

KELEBIHAN SSD

SSD memiliki banyak kelebihan dibanding hardisk konvensional. Kelebihannya adalah sebagai berikut :

  1. Tidak bersuara berisik seperti hardisk karena SSD tidak memiliki komponen mekanis yang berputar.
  2. Waktu mulai ( start-up ) lebih cepat. 
  3. Akses data yang lebih tinggi.
  4. Keterlambatan membaca data ( latency ) yang jauh lebih rendah.
  5. Waktu pencarian data ( seek time ) yang lebih cepat.
  6. Lebih hemat daya listrik.
  7. Lebih tahan terhadap guncangan, getaran dan temperatur tinggi.
  8. Dengan kapasitas yang sama, SSD lebih ringan dan ramping sehingga sangat mudah dibawa dan cocok untuk laptop.
kelebihan SSD dibanding hardisk | caramurahmeriah.blogspot.com

Itulah beberapa kelebihan SSD daripada hardisk biasa yang sering kita gunakan. Meskipun harganya sedikit lebih mahal, namun menurut saya lebih praktis dan ekonomis.

Baca Juga

Selasa, 25 Juni 2019

Teknik Pengelasan Dan Penjelasannya


Pernahkah anda memperhatikan kendaraan-kendaraan atau benda-benda disekeliling kita yang sering kita jumpai dan kita gunakan ? Bagaimana cara logam-logam tersebut bisa menyatu satu sama lain membentuk sebuah benda atau kendaraan ? Jawabannya ya sudah pasti dilas dong, semua orang juga tahu itu.

Okelah kalau begitu, tapi apakah kalian tahu bagaimana cara atau teknik pengelasan itu sendiri ? Bagi anda yang belum tahu atau belum memahami tentang teknik pengelasan yang sering dilakukan oleh tukang las ketika menyambung benda-benda logam seperti pipa besi atau yang lainnya, mari kita simak bersama artikel tentang teknik pengelasan berikut ini.

Teknik pengelasan dan penjelasannya | caramurahmeriah.blogspot.com

Pengelasan atau welding adalah sebuah kegiatan menyambung, melubangi atau memotong suatu benda logam seperti besi, baja dan alumunium dengan menggunakan peralatan las. Las itu sendiri memiliki beberapa kategori yaitu pengelasan lebur dan pengelasan padat.

Pengelasan lebur adalah teknik pengelasan menggunakan panas untuk meleburkan atau melelehkan permukaan benda logam yang akan dilas. Pengelasan ini biasanya menggunakan tambahan logam pengisi dan juga ada yang tidak menggunakan logam tambahan dalam proses pengelasan.

Pengelasan lebur dibagi menjadi :

1. Pengelasan Busur ( Arc Welding )

Merupakan proses pengelasan lebur yang menggunakan panas dari busur listrik untuk melelehkan logam dasar yang akan dilas. Busur listrik ini timbul karena adanya pelepasan muatan listrik melewati celah dalam rangkaian dan panas yang dihasilkan akan menyebabkan gas pada celah tersebut mengalami proses ionisasi.

2. Pengelasan Gas ( Oxyfuel Gas Welding )

Adalah teknik pengelasan yang menggunakan panas yang berasal dari pembakaran gas dengan oksigen sehingga menimbulkan panas yang dapat melelehkan bahan logam agar saling menyatu. Pada teknik pengelasan ini biasanya menggunakan gas asetilen. Teknik las ini juga biasa disebut dengan las karbit. karena proses pembentukan gas asetilennya berasal dari proses kimia karbit yang diberi air.

3. Pengelasan Resistansi Listrik ( Resistance Welding )

Merupakan proses pengelasan dengan cara permukaan lembaran logam yang akan dilas ditekan satu sama lain kemudian dialiri listrik yang cukup besar melalui logam sehingga menimbulkan panas pada logam tersebut. Pada titik dimana dua permukaan logam yang saling kontak langsung biasanya memiliki panas tertinggi. Karena pada titik ini memiliki resistansi listrik yang sangat tinggi.

Pengelasan padat adalah teknik pengelasan yang menggunakan panas atau tekanan tetapi dalam prosesnya tidak terjadi peleburan pada logam dasar dan tanpa tambahan logam pengisi. Dalam proses pengelasan padat penyambungannya bisa dilakukan dengan tekanan saja atau dengan panas dan tekanan.

Pada teknik ini bila digunakan panas dan tekanan maka jumlah panas yang diberikan dari luar pada umumnya tidak cukup untuk meleburkan permukaan benda kerja. Tapi dalam beberapa kasus bila digunakan panas dan tekanan atau tekanan saja, jika energi yang dihasilkan tersebut cukup besar maka bisa saja terjadi peleburan pada permukaan kontak. Dalam pengelasan jenis ini ikatan metalurgi diperoleh dengan sedikit atau tanpa peleburan logam dasar.

Teknik pengelasan padat ini dikelompokkan menjadi :

1. Pengelasan Dingin ( Cold Welding )

Merupakan proses penyambungan logam pada temperatur ruang dibawah pengaruh tekanan. Akibat dari tekanan ini menjadikan permukaan benda mengalami aliran dan menghasilkan sambungan las.

2. Pengelasan Tempa ( Forge Welding )

Merupakan teknik pengelasan atau penyambungan logam dengan cara memanaskan logam yang akan disambung hingga mencapai suhu kerja kemudian ditempa hingga menyambung.

3. Pengelasan Ledak ( Explosion Welding )

Merupakan teknik pengelasan dengan menggunakan tekanan tinggi yang berasal dari ledakan yang ditempatkan didekat logam yang akan disambung dimana dua permukaan logam dijadikan satu dibawah pengaruh impak dan tekanan.

4. Pengelasan Gesek ( Friction Welding )

Merupakan teknik pengelasan dengan memanfaatkan panas yang dihasilkan dari gesekan dua permukaan logam biasanya dengan memanfaatkan putaran logam dibawah pengaruh tekanan aksial. Kedua permukaan yang saling bergesekan akan menjadi panas hingga mendekati titik cair dan bahan yang berdekatan dengan permukaan menjadi plastis.

5. Pengelasan Roll ( Roll Welding )

Merupakan proses penyambungan logam dengan menggunakan peralatan roll sebagai sumber tekanan baik dengan pemanasan dari luar atau tidak. Jika tidak menggunakan panas dari luar maka disebut dengan pengelasan roll dingin, dan bila menggunakan panas dari luar maka disebut dengan pengelasan roll panas. Teknik ini biasanya digunakan untuk melapisi baja karbon atau baja paduan lainnya dengan baja tahan karat agar memiliki ketahanan terhadap karat.

6. Pengelasan Ultrasonik ( Ultrasonic Welding )

Merupakan teknik pengelasan dengan menggunakan energi getaran berfrekuensi tinggi yang mengenai bidang las dalam bidang sejajar dengan permukaan sambungan las. Pengelasan ultrasonik hanya bisa diterapkan pada logam dengan ketebalan maksimal adalah 3 mm.

Itulah beberapa teknik pengelasan yang sering digunakan oleh manusia untuk menyambung benda-benda logam. 

Baca Juga

Rabu, 19 Juni 2019

Material Pembentuk Cat


Cat merupakan bahan pelapis benda sekaligus bahan pewarna benda untuk melindungi permukaan benda yang dicat. Cat itu sendiri terbuat dari campuran bahan-bahan seperti bahan pengikat, pelarut, pewarna dan bahan imbuh. Berikut ini akan saya jelaskan tentang apa saja bahan-bahan atau Material Pembentuk Cat yang digunakan dalam proses pengecatan atau pembuatan cat.

material pembentuk cat | caramurahmeriah.blogspot.com

Lapisan cat yang melapisi permukaan benda merupakan campuran dari beberapa komponen material dengan komposisi tertentu. Pada umumnya material-material tersebut terdiri dari

  1. Bahan pengikat ( Binder )
  2. Bahan Pelarut ( Solvent )
  3. Bahan Pewarna ( Pigment )
  4. Bahan Imbuh ( Additive )
Bahan-bahan tersebut juga memiliki komponen material masing-masing yang meliputi :

1. Bahan Pengikat ( Binder )

Bahan pengikat ini berfungsi untuk mengikat masing-masing molekul pembentuk cat yang terdiri dari bahan-bahan seperti diatas agar terikat satu sama lain. Bahan pengikat ini biasanya menggunakan resin yang terdiri dari beberapa macam yaitu :
  • Alkyd Resin
  • Acrylic Resin
  • Melamine Resin
  • Vinyl Resin
  • Epoxy Resin
  • Polyester Resin
  • Cellulose Resin
Campuran dari bahan-bahan resin tersebut nantinya akan digunakan dan akan membentuk material bahan pengikat pada cat. Bahan Pengikat ( Binder ) adalah suatu resin yang membentuk lapisan film cat. Yang mana lapisan film tersebut memiliki sifat elastis (flexibility) dan tahan terhadap bahan kimia (acid and alkali resistance). 

Selain itu, lapisan film tersebut juga memiliki sifat ketahanan mekanis (hardness) dan juga tahan terhadap panas dan perubahan cuaca (hot and cold water resistance). Sehingga cat yang dihasilkan akan lebih tahan lama meskipun digunakan pada cuaca yang sering berganti-ganti.

2. Bahan Pelarut ( Solvent )

Material pembentuk cat yang berikutnya adalah bahan pelarut alias solvent yang berfungsi untuk melarutkan bahan-bahan pembentuk cat ketika dicampurkan dalam proses pembuatan cat. 

Bahan pelarut ini terdiri dari beberapa jenis solvent, diantaranya :
  • Alcoholic Solvent
  • Aliphatic Hidrocarbon
  • Aromatic Hidrocarbon
  • Esteric Solvent
  • Etheric Solvent
  • Ketonic Solvent
Bahan-bahan tersebut merupakan material pembentuk bahan pelarut atau solvent yang digunakan pada proses pembuatan cat. Apabila pada sebuah cat tidak memiliki atau tidak diberi bahan pelarut maka cat akan susah menyatu dengan bahan campuran yang lain.

Bahan pelarut (solvent) ini adalah suatu cairan bahan kimia organik yang digunakan untuk melarutkan bahan resin. Solvent bisa berasal dari suatu larutan murni atau campuran dari beberapa larutan. Ketika sedang melakukan pencampuran beberapa solvent, kita harus memperhatikan sifat-sifat solvent murni yang akan dicampur.

Sifat-sifat solvent yang harus diperhatikan yaitu :
  1. Viskositas, yaitu sifat kekentalan (fluidity) yang dapat mempengaruhi proses pengecatan.
  2. Daya larut (solubility), yaitu kemampuan solvent untuk dapat melarutkan resin dan menjaga resin dalam bentuk larutan. 
  3. Kecepatan penguapan, suatu solvent harus dapat menguap dalam waktu yang sesuai dengan proses pengeringan. Selain itu spesifikasi oven dan temperatur pengeringan juga harus sesuai dengan kecepatan penguapan solvent. Hal ini disebabkan karena kecepatan penguapan solvent dapat menentukan kualitas lapisan cat yang terbentuk.
  4. Safety, sifat yang mudah menguap dan mudah terbakar dari solvent ini perlu kita perhatikan. jangan sampai bahan solvent ini diletakkan pada sembarang tempat. Untuk itu kita perlu menyimpannya dengan benar serta pada saat menggunakan bahan ini kita harus menghindarkannya dari nyala api ataupun percikan api karena bahan yang mudah terbakar.
  5. Cost, adalah biaya yang diperlukan untuk membeli bahan solvent ini. Soatu solvent harus diperhatikan dalam hal biaya pembeliannya, biaya penanganannya dan juga pembuangan limbah (waste treatment).
3. Bahan Pewarna ( Pigment )

Yang selanjutnya ada bahan pewarna atau pigment yang berfungsi sebagai bahan pewarna pada cat. Apa jadinya jika cat tidak memiliki warna dan hanya transparan atau hitam dan putih saja. Tentu hidup ini juga perlu banyak warna bukan?

Bahan pewarna itu sendiri terdiri dari beberapa bahan seperti :
  • Colouring Pigment
  • Extender Pigment
  • Special Function Pigment
Bahan pigment merupakan komponen penyusun cat yang berfungsi memberi warna pada benda yang dicat sehingga dapat menimbulkan efek dekoratif. Pigment pada cat merupakan partikel yang berukuran kurang dari 1 mikron (0,0001 cm) sampai 100 mikron (0,01 cm). Pigment memiliki bentuk fisik yang datar, bulat dan jarum.

Fungsi-fungsi pigment adalah sebagai material yang memberi warna yang dikehendaki terutama warna-warna khusus yang diperlukan untuk kepuasan pemakai dan menambah nilai ekonomis suatu benda. Selain itu pigment berfungsi memberi daya tutup permukaan (hiding power) dan menaikkan daya tahan terhadap karat atau korosi. Pigment juga dapat memperbaiki daya lekat cat pada permukaan logam serta menaikkan viskositas dan menaikkan kekuatan mekanis lapisan film cat.

4. Bahan Imbuh ( Additive )

Bahan additive merupakan bahan imbuh yang ditambahkan pada cat agar memiliki fungsi khusus.  Bahan ini merupakan bahan kimia yang ditambahkan pada cat dalam jumlah yang sedikit dan bertujuan untuk memberikan pengaruh atau sifat khusus. Jenis dari additive digolongkan sesuai dengan pengaruhnyapada siat cat. Baik dalam kondisi basah maupun setelah cat mengering.

Pengaruh additive pada cairan cat meliputi : Viskositas, Foaming (sifat busa), Skinning, Dispersi pigment dan Kestabilan emulsi. Sedangkan pengaruhnya pada lapisan cat kering meliputi : Gloss, Kelenturan (fleksibilitas), Ketahanan terhadap api dan Stabilitas terhadap cahaya (UV).

Bahan-bahan additive meliputi :
  • Anti Blocking
  • Anti Flocculation
  • Anti Fungus
  • Anti Sagging
  • Anti Settling
  • Levelling Agent
Berdasarkan komponen penyusunnya, cat dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu :

1. Cat Thermoplastic

Yaitu cat yang tersusun dari satu jenis komponen seperti Alkyd base yang bersifat lambat kering, Acrylic base yang bersifat cepat kering dan Nytrocellulose atau cat duco.

2. Cat Thermosetting

Yaitu cat yang tersusun dari dua komponen atau lebih. Cat thermosetting dalam proses pengeringan terjadi mekanisme Polimerisasi ataupun Kondensasi. Dalam aplikasi pengecatan biasanya dalam cat thermosetting akan ditambahkan bahan hardener. Dengan alat oven maka proses pengeringan cat thermosetting akan lebih cepat sehingga biasanya cat Stoving merupakan cat Thermosetting. 

Contohnya cat Polyurethane akan kering setelah 30 menit dalam oven bersuhu 80 derajat Celcius dibandingkan dengan pengeringan secara alami dengan suhu 30 derajat Celcius selama 18 jam. 

Cat yang tergolong Thermosetting misalnya Polyester base ( dempul ), Vinyl base ( cat kapal ), Epoxy base ( cat dasar yang bersifat alkalis dan tahan terhadap karat dan suhu tinggi namun tidak tahan sinar UV ), Melamine ( cat kayu ) dan Polyuretrane.

Itulah penjelasan mengenai material pembentuk cat yang biasanya digunakan dalam Proses Pembuatan Cat. Demikian semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Baca Juga

Senin, 10 Juni 2019

Proses Pembuatan Cat

Seringkali kita jumpai benda-benda disekitar kita memiliki warna-warna yang menarik dan beragam. Baik itu benda-benda yang memiliki warna alami atau warna yang dibuat oleh manusia. Dalam proses pewarnaan suatu benda, biasanya manusia menggunakan bahan-bahan pewarna yang bisa kita temukan di alam dan juga menggunakan bahan-bahan kimia untuk proses pewarnaannya.

proses pembuatan cat | caramurahmeriah.blogspot.com

Warna-warna yang dihasilkan memiliki ragam warna dari yang gelap sampai warna yang cerah. Pernahkah anda terbayang bagaimana cara membuat cat ? Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit informasi yang semoga bisa bermanfaat bagi kita semua. Artikel kali ini adalah tentang bagaimana Proses Pembuatan Cat.

Cat adalah bahan pewarna untuk memberikan warna pada suatu benda sebagai pelindung atau sebagai identitas suatu benda. Cat dibuat dari dua macam bahan, yaitu bahan pewarna alami dan sintetis atau kimia. Bahan pewarna alami bisa kita temukan dan ada di alam seperti misalnya kunyit, daun suji buah bit dan lain sebagainya.

Bahan pewarna sintetis atau kimia adalah bahan dasar pembuatan cat yang semua bahan-bahannya berasal dari bahan sintetis. Bahan-bahan kimia ini biasanya dicampurkan agar dapat menghasilkan warna-warna tertentu. Dan juga agar kualitas cat yang dihasilkan bisa maksimal dan mampu bertahan lama.

Cat dibuat dari bahan baku Resin sebagai bahan pengikat ( Binder ) yang kemudian dilarutkan pada bahan pelarut ( Solvent ). Kemudian pada bahan campuran tersebut diberikan tambahan bahan pewarna ( Pigment ) yang berfungsi untuk memberikan efek warna pada cat. Bahan pigment atau pewarna yang digunakan bermacam-macam tergantung warna apa yang akan dibuat. Sedangkan untuk memberikan efek khusus pada cat, biasanya akan ditambahkan bahan imbuh ( Aditive ) pada jumlah yang sangat kecil.

Dalam proses pembuatan cat, ada beberapa tahapan yang harus dilakukan sampai terbentuk bahan cat yang diinginkan. Tahapan yang dilakukan yaitu mulai dari pemilihan bahan baku hingga terbentuk cat yang siap pakai untuk suatu keperluan. Tahapan dalam pembuatan cat adalah sebagai berikut.

proses pembuatan cat | caramurahmeriah.blogspot.com

Pada tahap awal proses pembuatan cat, untuk bahan-bahan seperti Resin, Pigment dan Solvent akan dilakukan proses Raw Material Inspection ( RMI ). Dan untuk selanjutnya akan dilakukan proses Pre Mixing yang merupakan tahan selanjutnya dari proses pembuatan cat. Dimana dalam proses ini terjadi proses pencampuran antara bahan pewarna atau Pigment dan Thinner.

Proses Pre Mixing ini bertujuan untuk mempermudah dalam proses penumbukan atau penghalusan pigment-pigment cat sehingga tidak mengakibatkan serbuk pigment beterbangan saat dilakukan proses penghalusan.

Dalam proses penghalusan ini sering disebut dengan proses Grinding. Yang merupakan proses penumbukan atau penghalusan pigment. Dalam proses Grinding ini menggunakan media penggiling berupa Glass Beads ataupun Steelball. Perbedaan penggunaan dua media ini tergantung pada tingkat kehalusan pigment yang diinginkan. Proses selanjutnya yaitu Grind Inspection yang dilakukan terhadap hasil dari proses Grinding tadi.

Hasil dari proses Grinding ini kemudian akan ditambahkan bahan Resin dan Solvent dengan kompisisi yang sudah diperhitungkan dalam proses After Mixing Let Down. Kemudian akan dilakukan proses inspeksi pada hasil Grinding, Viscosity, Specific Grafity, dan Non Volatile Matter ( NV ).

Pada proses Colour Matching dilakukan uji atau inspeksi warna sesuai dengan warna yang diinginkan. Untuk hasil akhir, cat yang siap untuk dilakukan packing akan dilakukan proses uji Grind, Viscosity, Specific Grafity, NV, Colour dan Physical Properties. Berikut ini adalah contoh dari hasil pengujian cat pada proses pembuatan cat.

proses pembuatan cat | caramurahmeriah.blogspot.com
Itulah beberapa tahapan dalam proses pembuatan cat yang dibuat sebagai bahan pewarna yang sering kita gunakan sehari-hari.

Baca Juga

Minggu, 02 Juni 2019

Pengetahuan Umum Painting Industri


Sejak dahulu kala cat telah dikenal, bahkan cat banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Proses pengecatan merupakan salah satu bentuk pelapisan suatu benda dimana bahan pelapis yang dipakai  biasanya memiliki warna tertentu. Secara umum pengecatan sering digunakan untuk pengerjaan akhir (finishing) produk-produk dari logam, kayu, plastik, dan lain-lain.


pengetahuan umum painting industri | caramurahmeriah.blogspot.com

Bahan yang digunakan dalam proses painting ada bermacam-macam. Mulai dari bahan cat itu sendiri yang digunakan dalam proses painting dan juga bahan pengencer atau emulsi yang digunakan untuk mengencerkan cat agar mudah digunakan dan cepat kering.

Pada umumnya cat yang digunakan dalam proses painting adalah merupakan campuran dari beberapa bahan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas cat agar lebih awet dan tahan lama. Adapun tujuan utama dari proses pengecatan bahan logam ataupun non logam sebagai berikut :

Tujuan Dekorasi (Aesthetic)

Pengecatan bertujuan untuk memperindah benda / barang yang dicat, sehingga benda / barang tersebut mempunyai nilai seni dan daya tarik yang lebih tinggi dibanding sebelum dilakukan pengecatan.

Fungsi Pelindung (Protective)

Pengecatan bertujuan melindungi permukaan bahan/material yang dicat, terutama pada bahan-bahan logam. Perlindungan ini untuk menghambat terjadinya korosi akibat pengaruh cuaca/lingkungan sekitar, sehingga dapat memperpanjang usia logam tersebut dari korosi/karat.

Fungsi Khusus
Pengecatan yang digunakan untuk tujuan-tujuan khusus antara lain :
Pemantulan cahaya - Cat juga memiliki sifat memantulkan cahaya meskipun intensitas cahaya yang dipantulkan berbeda-beda tergantung dari warna cat tersebut. Cat yang memiliki lapisan yang mengkilap biasanya akan lebih banyak memantulkan cahaya dari pada cat yang tidak dilapisi atau berwarna gelap.

Isolasi - Selain untuk memperindah tampilan dan membuat bahan yang dicat menjadi lebih tahan lama, cat juga berfungsi sebagai bahan isolasi yang dapat meredam panas dan listrik.

Penghantar listrik - Beberapa cat juga ada yang bersifat menghantarkan listrik. Biasanya cat jenis ini menggunakan bahan khusus sehingga dapat menghantarkan listrik. Cat jenis ini biasanya digunakan untuk melapisi alat-alat listrik dan elektronik. Sehingga masih dapat berfungsi untuk menghantarkan listrik meskipun sudah dicat.

Peredam suara - Beberapa cat ada juga yang dibuat khusus agar mampu meredam suara. Meskipun pada dasarnya cat memang mampu meredam suara karena lapisan cat yang memiliki pori-pori sangat kecil atau rapat sehingga mampu meredam suara.


Peredam Panas - Bayangkan jika mobil atau motor anda tidak dilapisi cat, dan coba biarkan beberapa saat terkena sinar matahari langsung. Setelah itu silahkan anda masuk mobil atau sentuh bagian yang tidak dilapisi cat. Apa yang anda rasakan? Sudah tahu kan ? Jadi tidak perlu saya jelaskan.

Oke, mungkin itu dulu sedikit pengetahuan umum tentang painting didunia industri. Jika anda karyawan baru di bagian painting, nantikan update artikel selanjutnya tentang painting.

Senin, 27 Mei 2019

Penjelasan Tentang Impact Wrench


Dalam dunia industri yang terus berkembang seperti saat ini, ada banyak sekali bermacam-macam teknologi canggih yang semakin hari semakin canggih. Baik dalam produk yang dihasilkan maupun peralatan serta prosesnya juga menggunakan teknologi yang sudah canggih dan modern.

Misalnya saja dalam sebuah industri otomotif yang saat ini terus berlomba-lomba untuk berinovasi guna menghasilkan produk yang lebih efisien, ekonomis dan modern. Dari segi produk tentu saja sudah menjadi sesuatu yang umum jika menggunakan teknologi canggih. Karena dari proses pembuatannya saja sudah menggunakan teknologi dan peralatan yang canggih.

Dalam kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai sebuah alat kerja atau Tools yang biasa digunakan oleh para mekanik maupun operator produksi pada industri otomotif. Alat atau Tools ini adalah Impact Wrench.

penjelasan tentang impact wrench | caramurahmeriah.blogspot.com
1 Set Impact

Impact wrench adalah sebuah peralatan power tools yang digunakan untuk memasang atau melepas baut atau mur dengan cepat dan bertenaga tinggi sehingga dapat mencapai standar kekencangan yang sudah ditentukan.

Impact biasa digunakan oleh para mekanik atau operator produksi di sebuah pabrik otomotif untuk merakit komponen menjadi sebuah unit. Dengan menggunakan impact ini maka proses kerja menjadi lebih cepat dan ringan sehingga target produksi bisa tercapai.

Pada dasarnya, Impact memiliki dua jenis berdasarkan sumber tenaganya. Yang pertama adalah impact bertenaga angin atau Pneumatic dan juga ada yang menggunakan tenaga listrik atau Electric.

Impact Pneumatic biasanya digunakan pada proses produksi massal seperti didalam pabrik. Dan biasanya menggunakan kompresor atau angin bertekanan tinggi sebagai sumber tenaga untuk menggerakkan impact agar dapat digunakan untuk memasang atau melepas baut dengan cepat.

Tekanan angin yang digunakan untuk menggerakkan impact jenis ini haruslah memiliki tekanan yang tinggi. Sehingga cukup untuk memasang baut agar mencapai torsi standar yang telah ditentukan. Jika tekanan anginnya kurang maka impact tidak akan mampu berputar dengan maksimal dan baut yang dipasang tidak mencapai torsi yang diinginkan karena tenaga impact kurang alias Ngempos.

penjelasan tentang impact wrench | caramurahmeriah.blogspot.com
Impact Angin/Pneumatic

Impact yang ngempos akan sangat menghambat dan membahayakan jika terus didiamkan. Untuk itu jika anda sebagai seorang operator produksi yang menggunakan impact dalam proses kerja maka wajib untuk mengecek secara berkala impact yang anda gunakan tersebut. Jika impact anda ngempos maka sebaiknya untuk segera diperbaiki atau diganti dengan impact cadangan yang masih normal.

Karena jika impact ngempos, pasti torsi baut yang terpasang tidak sesuai standar dan unit yang diproduksi pun memiliki kualitas yang tidak baik. Jika ada salah satu baut atau sekrup yang kendor maka unit akan mengalami masalah. Dan jika hal ini didiamkan dan lolos dari pengecekan atau bagian inspeksi dan akhirnya sampai ke tangan konsumen, bisa dibayangkan akan seperti apa jika misalnya anda sendiri yang mengalaminya.

Maka dari itu cek terus kondisi impact yang digunakan agar dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Karena kualitas adalah nomor satu.

Kemudian berikutnya ada Impact yang menggunakan listrik sebagai sumber tenaga penggerak, atau biasa disebut dengan impact elektrik. Impact jenis ini menggunakan sumber listrik dari baterai atau bisa juga menggunakan listrik rumahan.

penjelasan tentang impact wrench | caramurahmeriah.blogspot.com
Impact Elektrik

Impact yang menggunakan tenaga elektrik biasanya jarang ngempos. Kecuali yang menggunakan tenaga baterai, jika baterainya habis maka tenaganya akan berkurang dan tidak mampu memutar baut atau mur.

Impact jenis ini biasanya digunakan oleh para mekanik non-produksi atau bengkel biasa. Karena jika menggunakan impact angin maka akan memerlukan kompresor yang memiliki kapasitas yang besar sehingga tidak memungkinkan untuk digunakan.

Selain itu impact ini banyak dipilih karena lebih praktis dan ekonomis serta mudah dam penggunaan dan juga perawatannya. Kita hanya tinggal colok ke listrik atau mengecas baterainya saja dan impact ini siap digunakan. Impact yang menggunakan baterai didalamnya biasa disebut dengan Portable Impact. Karena impact ini sangat paraktis dan mudah dibawa kemana-mana.

Baik impact pneumatic atau elektrik biasanya memiliki kesamaan dalam hal penggunaan. Kita perlu mengatur kecepatan angin pada impact pneumatic dengan memutar kontrol suplai angin yang masuk ke impact jenis ini. Sama halnya dengan impact elektrik, kita juga perlu mengatur kontrol power suplay untuk mengatur kecepatan putaran impact.

Selain dari sumber daya penggerak, kedua impact ini juga memiliki tuas untuk mengatur arah rotasi atau arah putaran impact. Tuas ini digunakan jika anda ingin memasang atau melepas baut atau mur.

Pada dasarnya kunci impact menggunakan sambungan socket untuk pengoperasiannya yang bisa diubah sesuai dengan ukuran baut atau mur. Jika ingin memasang atau melepas baut atau mur yang lebih besar atau memerlukan torsi yang besar maka sebaiknya menggunakan impact yang lebih besar atau yang sesuai dengan torsi yang dibutuhkan.

penjelasan tentang impact wrench | caramurahmeriah.blogspot.com
Impact Besar

Hal ini bertujuan agar baut yang dipasang memiliki kekencangan standar dan tidak kendor. Selain itu penggunaan impact yang tidak sesuai dapat menyebabkan kerusakan pada impact karena penggunaan yang tidak tepat.

Itulah sedikit penjelasan mengenai impact wrench. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan bagi anda dan bisa bermanfaat.


Baca Juga

Selasa, 21 Mei 2019

Gambaran Umum Bagian Assembling Otomotif


Gambaran Umum Bagian Assembling Otomotif - Berkembangnya industri otomotif di Indonesia adalah merupakan salah satu bentuk kesuksesan teknologi dibidang otomitif. Hal ini terbukti dari banyaknya jumlah unit otomotif yang diproduksi dan mampu terjual dengan sangat laris di pasaran.

Dengan meningkatnya jumlah produksi dan penjualan produk-produk otomotif, tentu akan membuat peluang usaha dan lowongan kerja yang lebih banyak. Hampir setiap bulannya perusahaan-perusahaan otomotif membuka lowongan pekerjaan dan membutuhkan banyak tenaga kerja.

Meskipun masih menggunakan sistem kerja kontrak, namun hal ini tentu masih sangat berguna terutama bagi para pencari kerja. Apalagi bagi para generasi penerus yang baru lulus pendidikan pasti mereka sangat membutuhkan pekerjaan.

Nah, sebagai bahan acuan dan pengetahuan kali ini saya akan membahas sedikit mengenai teknik assembling di bidang otomotif yang mungkin bisa bermanfaat bagi anda.

gambaran umum bagian assembling otomotif | caramurahmeriah.blogspot.com


Didalam sebuah perusahaan otomotif terutama industri mobil dan sepedamotor memiliki banyak sekali bagian-bagian produksi yang saling terhubung satu sama lain. Salah satunya adalah di bagian assembling.

Pada bagian assembling ini juga masih memiliki banyak sekali bagian yang biasanya dikerjakan oleh satu atau dua orang dalam setiap Station. Kumpulan atau rangkaian dari Station kerja disebut dengan Line. Dan line ini memiliki dua jenis yaitu Subline dan Mainline.

Subline bertugas untuk melakukan proses perakitan atau assembling kemudian diteruskan ke bagian Mainline. Dan Mainline bertugas untuk menyelesaikan proses perakitan dari bagian Subline menjadi sebuah unit.

Pada bagian subline atau mainline memiliki beberapa station kerja yang sudah ditentukan berdasarkan alur produksi. Station kerja inilah yang menjadi tempat kerja bagi para operator assembling untuk melakukan tugas perakitan komponen menjadi sebuah unit.

Station kerja memiliki area yang terbatas, dan biasanya diisi oleh satu orang operator. Setiap station memiliki tugas yang berbeda-beda sesuai dengan SOP yang telah ditentukan oleh perusahaan. Didalam station ini terdapat beberapa peralatan atau komponen. Dan biasanya komponen akan diletakkan pada suatu tempat yang mudah dijangkau untuk mempermudah pekerjaan.

Proses perakitannya pun biasanya dilakukan diatas Conveyor atau ban berjalan. Sehingga ketika komponen telah selesai dirakit pada sebuah station maka akan bisa langsung pindah menuju ke station berikutnya untuk melakukan proses asembling selanjutnya.

Peralatan yang digunakan dalam assembling pada setiap station juga berbeda-beda. Misalnya dalam penggunaan tools seperti Impact dan Driver/Socket. Penggunaan peralatan ini tergantung dari jenis pekerjaan yang dilakukan pada station tersebut.

Hal ini dilakukan karena pada setiap komponen memiliki standar tools yang sudah ditentukan berdasarkan SOP. Meskipun alat yang digunakan itu sama, akan tetapi spesifikasinya bisa saja berbeda. Jadi kita tidak boleh menggunakan alat sembarangan dan harus memahami spesifikasi, jenis dan cara menggunakan tools tersebut.

gambaran umum bagian assembling otomotif | caramurahmeriah.blogspot.com
Gambar : IMPACT


Peralatan yang paling umum digunakan pada bagian assembling untuk industri otomotif yaitu Impact atau Impuls. Meskipun fungsinya sama, akan tetapi kedua alat ini sebenarnya memiliki perbedaan. Baik dalam bentuk dan juga spesifikasi serta hasil yang ditimbulkan.

Impact biasanya digunakan untuk memasang atau mengencangkan baut, sekrup. Begitu juga dengan Impuls yang memiliki fungsi yang sama dengan Impact. Perbedaannya adalah dari putaran yang dihasilkan. Impact memiliki putaran yang kencang dan bersuara berisik. Akan tetapi impact ini sangat cocok untuk mengencangkan baut yang berukuran besar.

gambaran umum bagian assembling otomotif | caramurahmeriah.blogspot.com
Gambar : IMPULS


Sedangkan impuls memiliki putaran yang halus dan tidak berisik. Perlu diketahui bahwa impuls ini juga memiliki kekuatan putaran yang juga tidak kalah kencangnya dengan impact. Hanya saja biasanya impuls digunakan untuk mengencangkan baut kecil atau sekrup yang menempel pada bahan plastik. Tujuannya adalah agar komponen tidak rusak ketika dihubungkan satu sama lain karena impuls ini memiliki putaran yang halus namun tetap bertenaga besar.

Bagi anda yang akan bekerja di perusahaan otomotif khususnya bagian assembling, alangkah baiknya untuk membiasakan diri dalam menggunakan impact atau impuls. Karena kedua alat ini pasti ada pada bagian assembling.

Mungkin itu saja sedikit pengetahuan mengenai bagian assembling. Pembahasan akan kita lanjutkan pada update artikel berikutnya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga

Minggu, 19 Mei 2019

Penjelasan Modem Secara Lengkap


Pada perangkat komputer biasanya belum bisa mengakses internet secara langsung. Sehingga diperlukan alat atau aksesoris tambahan yang dihubungkan dengan perangkat komputer agar bisa mengakses internet. Alat tambahan yang biasa digunakan yaitu wifi adapter atau menggunakan modem.

Peralatan tambahan digunakan untuk melengkapi dan memaksimalkan kinerja komputer sesuai dengan kebutuhan pengguna. Peralatan tersebut biasanya terpasang pada slot expansion yang berada di motherboard atau pada port COM atau port USB tergantung pada peralatan tambahan tersebut.

penjelasan modem secara lengkap | caramurahmeriah.blogspot.com


Untuk modem biasanya ada modem internal yang sudah terpasang pada motherboard dan menggunakan kabel sebagai koneksi. Dan ada juga modem eksternal yang dipasang diluar CPU yang biasanya dihubungkan pada slot USB pada CPU.

Modem adalah kepanjangan dari Modulator-Demodulator. Dimana peralatan tambahan ini digunakan oleh komputer untuk mengubah sinyal digital atau listrik yang digunakan oleh komputer menjadi sinyal analog atau pulsa yang digunakan oleh telepon atau sebaliknya.

Fungsi modem yaitu sebagai alat komunikasi melalui jaringan telepon yang dikenal dengan internet. Selain itu modem juga bisa digunakan untuk mengirim dan menerima faks-mail. Modem merupakan sarana untuk saling menukar informasi atau data tanpa batas ke seluruh dunia.

Modem memiliki beberapa jenis berdasarkan pemasangannya, dibagi menjadi modem internal dan modem eksternal.

Modem internal yaitu modem yang sudah terpasang pada motherboard didalam casing CPU dan menggunakan kabel sebagai koneksi.

Modem eksternal yaitu modem yang dipasang diluar casing CPU dan terpasang melalui port tertentu seperti COMP 1, COMP 2 dan USB.

Sedangkan jika menurut kecepatan transfer data, modem dibagi menjadi beberapa jenis yaitu :

1. Modem Dial-Up/Konvensional


penjelasan modem secara lengkap | caramurahmeriah.blogspot.com


Pada awalnya, modem hanya memiliki kecepatan dibawah 24 Kbps saja. Akan tetapi, sekarang ini modem dial-up sudah mampu mencapai kecepatan transmisi data maksimal sebesar 56 Kbps. Modem ini menggunakan jaringan kabel telepon sebagai sarana untuk koneksi.

2. Modem ADSL

penjelasan modem secara lengkap | caramurahmeriah.blogspot.com


Modem ADSL adalah teknologi modulasi yang dikembangkan dengan discrete multione (DMT) yang memungkinkan transmisi data berkecepatan tinggi. Perbedaan dari modem ADSL dan modem konvensional dapat dilihat dari kecepatan transfer data. Kecepatan pada modem ADSL berkisar antara 1,5 Mbps sampai 9 Mbps. ADSL berbasis DMT tampak sebagai transisi dari kawat tembaga ke kabel fiber masa depan. Hal yang menjadikan ADSL lebih ekonomis digunakan untuk kebutuhan lokal perusahaan karena perangkat ADSL menyediakan layanan data berkecepatan tinggi sebelum menggunakan teknologi optik fiber.

3. Broad Band ISDN


penjelasan modem secara lengkap | caramurahmeriah.blogspot.com


ISDN merupakan singkatan dari Integrated Service Digital Network. Broad Band menyediakan layanan terpadu dengan kecepatan tinggi dan menggunakan serat optik sebagai media transmisi. Koneksi modem jenis ini sanggup menyediakan kecepatan atau bandwidth yang melebihi 200 Kbps sampai pada satu mil terakhir jaringan koneksi. Baik dari provider ke konsumen atau dari konsumen ke provider.

Cara kerja modem adalah sebagai sarana koneksi ke internet dan membutuhkan ISP ( Internet Service Provider ). Yaitu perusahaan yang menyediakan layanan akses internet ke kalangan umum dengan mengenakan biaya. Misalnya saja Telkomnet, Indosatnet, Centrin, CBN, atau Wasantara. Informasi yang dapat mengalir pada saluran berjumlah terbatas, dan batasan ini disebut dengan bandwidth.

Itulah sedikit penjelasan mengenai modem berdasarkan jenis pemasangan dan menurut tingkat kecepatan transfer datanya.

Baca Juga

Selasa, 07 Mei 2019

Bahaya Bahan Kimia Di Lingkungan Kerja


bahaya bahan kimia di lingkungan kerja | caramurahmeriah.blogspot.com


Dalam bekerja kita pasti berharap agar selalu aman, sehat dan selamat. Akan tetapi kita juga tidak tahu bahaya apa yang akan terjadi dan bisa saja terjadi secara tiba-tiba dan mendadak. Maka dari itu mari kita kenali apa saja bahaya yang ada disekitar kita beserta potensinya.

Pada kesempatan kali ini saya akan memberika sedikit informasi mengenai jenis-jenis bahaya dalam K3. Bahaya dalam K3 ini terbagi menjadi 5 jenis yang perlu kita ketahui dan harus diwaspadai. Kali ini saya akan membahas mengenai bahaya bahan kimia dalam K3.

Didalam lingkungan kerja pasti ada banyak sekali potensi bahaya yang bisa saja terjadi dan menimpa siapa saja yang ada didalamnya. Perlu kewaspadaan dan konsentrasi serta kepedulian kita dalam menjaga lingkungan kerja serta menjalankan proses kerja yang sesuai standar.

Bahaya jenis kimia dalam K3 biasanya terdapat pada bahan kimia yang digunakan dalam proses produksi. Bahaya jenis kimia ini terjadi pada kontak langsung oleh pekerja ataupun terhirup.
Ada beberapa jenis bahan kimia tertentu yang sifatnya mudah menguap dan pada ambang batas tertentu dapat menimbulkan penyakit terhadap manusia. 

Penggunaan bahan kimia baik itu berbentuk cair, padat dan gas dalam jangka waktu tertentu akan menyebabkan penyakit. Terlebih jika sering kontak langsung dengan bahan-bahan kimia tersebut. Dalam jangka pendek ada beberapa bahan kimia yang akan langsung bereaksi pada tubuh. Namun yang lebih berbahaya adalah jangka panjang yang dapat ditimbulkan. Karena biasanya dalam jangka panjang tidak ada tanda-tanda khusus yang terjadi pada tubuh. Namun baru dapat dirasakan setelah beberapa tahun kemudian.

Untuk itu kita perlu hati-hati dan harus menjalankan prosedur penanganan bahan-bahan kimia sesuai dengan instruksi yang ada. Dan juga menggunakan alat keselamatan atau pelindung diri yang memadai dan sesuai standar.

Selain dapat menimbulkan bahaya bagi tubuh, bahan kimia juga dapat membahayakan lingkungan sekitar. Baik itu manusia, hewan, tumbuhan dan juga membahayakan seluruh ekosistem yang tedampak bahan kimia. 

Dalam jangka pendek biasanya hewan akan keracunan dan tumbuhan tidak dapat tumbuh dengan baik atau bahkan mati. Pembuangan limbah yang mengandung bahan kimia juga sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan baik. Perlu adanya perlakuan khusus untuk limbah-limbah yang mengandung bahan kimia. 

Limbah bahan kimia juga tidak boleh langsung dibuang begitu saja. Ada beberapa prosedur yang harus dilakukan seperti misalnya pengolahan limbah dengan menggunakan bahan-bahan tertentu agar limbah tersebut tidak terlalu berbahaya dan beracun. 

Ada juga dengan metode lain seperti penimbunan terbuka, sanitary landfill dan insenerasi. Itulah beberapa cara penanganan limbah kimia yang sering diterapkan pada limbah-limbah kimia berbahaya. Dengan cara ini diharapkan agar nantinya limbah kimia tersebut menjadi tidak berbahaya atau setidaknya bisa mengurangi dampak yang dapat ditimbulkan.